Inilah Beberapa Pertanyaan Tentang Kehamilan

Info Seputar Kehamilan - Ibu hamil pasti pernah mendengar begitu banyak mitos dan fakta tentang kehamilan, atau Anda justru sengaja mencari referensi dari buku atau internet bahkan berkonsultasi dengan dokter untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan Anda. Ya, Ibu hamil memang punya banyak pantangan dan juga anjuran yang terkadang membingungkan si Ibu sendiri.

Setelah sebelumnya beberapa artikel tentang kehamilan, diantaranya:

1. Tips Mengurangi Rasa Mual Saat Hamil
2. Cara mennghitung masa Kehamilan
3. Nutrisi Kehamilan Trimester Pertama
4. Mengatasi Sakit Punggung Saat Hamil
5. Umur yang Tepat Untuk Hamil
6. Senam Ibu Hamil Sesuai Usia Kandungan
7. Makanan yang Baik Untuk Kehamilan


Selain beberapa artikel diatas, kami coba merangkum pertanyaan umum seputar kehamilan. Berikut rangkuman beberapa pertanyaan tentang Ibu hamil yang paling sering dipertanyakan

10 Pertanyaan Mengenai Ibu Hamil

Pertanyaan Tentang Kehamilan

1. Seberapa banyak ibu hamil boleh minum kopi, teh, atau minuman bersoda?

Kopi dan teh mengandung xantin, kafein, teofilin dan teobromid. Kafein dapat meningkatkan tekanan darah dan membuat wanita hamil lebih sering berkemih, selain juga dapat menembus plasenta dan mencapai janin. Dosis maksimum kafein yang boleh dikonsumsi wanita hamil adalah 400 mg kafein per hari. Jadi, kopi hanya boleh diminum maksimum 3 cangkir per hari (+300 mg kafein; 100 mg kafein sama dengan 3 sendok kecil kopi). Sedangkan teh hanya boleh diminum maksimum 8 cangkir per hari (+ 300 mg kafein).
Satu gelas minuman bersoda (soft drink) mengandung sekitar 250 kalori ditambah gula fruktosa yang tak baik dikonsumsi ibu hamil. Fruktosa pada soft drinkmerupakan gula sintetik yang diekstrak secara kimiawi dari jagung, dan memiliki kalori sangat tinggi sehingga akan meningkatkan kadar gula darah dengan sangat cepat. Risikonya, timbul diabetes melitus selama kehamilan dan janin mengalami kelebihan berat badan. Maka itu, minuman ini harus dihindari sejak awal kehamilan sampai melahirkan.

2. Selama hamil bolehkan makan makanan pedas atau yang amat berbumbu?

Makanan yang mengandung banyak bumbu seperti cabai atau merica terkadang dapat menimbulkan gangguan pada lambung dan gangguan pencernaan lain seperti diare. Makanan seperti ini tak menimbulkan bahaya terhadap janin. Jika timbul diare setelah mengonsumsi makanan pedas, cukup dengan menghentikan konsumsi makanan tersebut, dan mengganti elektrolit yang hilang dengan minum oralit. Diare akan berhenti spontan tanpa harus minum obat tertentu.

3. Vaksinasi apa saja yang boleh dan tak boleh dilakukan pada ibu hamil?

Imunisasi yang rutin diberikan kepada ibu hamil di Indonesia saat ini adalah imunisasi tetanus toxoid; bermanfaat mencegah terjadinya infeksi kuman tetanuspada bayi yang baru lahir (neonatus). Imunisasi lainnya yaitu hepatitis namun belum menjadi program di Indonesia.
Sedangkan imunisasi yang terlarang dilakukan pada ibu hamil adalah imunisasi terhadap rubella, campak, gondong (parotitis), dan cacar air.

4. Bagaimana posisi tidur yang paling dianjurkan bagi ibu hamil?

Posisi tidur yang paling baik selama hamil adalah miring ke kiri karena dapat membantu melancarkan aliran darah dari ibu ke janinnya. Posisi terbaik kedua adalah miring ke kanan.
Tidur telentang tak dianjurkan, terutama setelah kehamilan memasuki usia kehamilan tri-mester ketiga. Sebab, rahim akan menekan pembuluh aorta dan pembuluh vena di tulang belakang sehingga mengurangi aliran darah dari ibu ke janin. Sementara kalau tidur telungkup pada umumnya hanya bisa dilakukan ketika rahim belum terlampau besar (kurang dari 4 bulan).

5. Bila ibu hamil mengalami sulit tidur, bolehkan mengonsumsi obat tidur?

Ibu hamil memang memerlukan istirahat yang cukup. Sering kali ibu hamil sukar tidur di malam hari, namun mengantuk dan tertidur di siang hari. Kondisi kurang tidur tak akan mengganggu janinnya, namun dapat memengaruhi daya tahan (stamina) ibu hamil. Umumnya, wanita hamil sulit tidur di waktu malamdikarenakan kram tungkai bawah, sering berkemih, janin terlampau aktif, cemas mengenai kondisi kehamilan dan cara persalinan, dan sebagainya. Namun, untuk mengatasi sulit tidur ini, tak dianjurkan minum obat tidur. Membaca, mendengarkanmusik lembut, menjahit atau menonton televisi dapat membuat ibu hamil lebih santai.

6. Bagaimana dengan penggunaan obat-obatan pada ibu hamil yang sakit?

*Jika menderita demam, ibu hamil diperbolehkan minum parasetamol (asetaminofen) . Walaupun obat ini dapat menembus plasenta, namun selama dosisnya kecil, tak akan menyebabkan kelainan pada janin.
+ Ibuprofen tak dianjurkan diberikan kepada wanita hamil karena obat ini berpotensi menimbulkan kecacatan pada janin, terutama jika diberikan pada trimester ke-3.
+ Jika ibu hamil menderita flu, maka pemberian antihistamin harus secara hati-hati dan dengan indikasi yang sangat selektif.
*Antidepresan dilarang diberikan kepada wanita hamil karena terbukti dapat menimbulkan kecacatan terhadap janin dalam kandungan.
* Pemberian antibiotika kepada wanita hamil harus sangat hati-hati:
– Golongan penisilin dan makrolid dapat diberikan kepada wanita hamil.
– Golongan kloramfenikol dan aminoglikosida dapat diberikan dengan sangat hati-hati.
– Golongan tetrasiklin tidak dianjurkan diberikan kepada wanita hamil, karena dapat menimbulkan kecacatan pada janin dalam kandungan.

7.Perlukah ibu hamil minum susu khusus hamil?

Susu merupakan sumber protein, lemak, karbohidrat, dan vitamin yang baik untuk ibu hamil. Guna memperoleh sumber nutrien ini, ibu hamil tidaklah harus memperoleh dalam bentuk susu namun dapat pula dalam bentuk hasil olahannya seperti keju, mentega dan es krim. Saat ini telah diproduksi susu ibu hamil dalam bentuk susu bubuk instan yang ditambahkan beberapa unsur vitamin dan mineral. Tidak semua ibu hamil merasa nyaman mengonsumsi susu jenis ini. Terkadang mereka merasa mual dan bahkan sampai timbul diare. Sebenarnya, ibu hamil dapat saja mengonsumsi susu selain susu yang khusus dibuat untuk ibu hamil.

8. Apakah baik mengkonsumsi kerang bagi ibu hamil?

Kerang merupakan sumber nutrisi yang baik bagi ibu hamil, karena mengandung protein bermutu baik, merupakan sumber asam lemak omega 3 dan mengandung lemak jenuh yang rendah. Namun perlu diperhatikan, kerang juga sering kali tercemar oleh logam berat seperti merkuri. Logam berat ini tak boleh dikonsumsi ibu hamil, karena dapat menyebabkan cacat janin atau penyakit autis. Sayangnya, untuk mengetahui kerang telah tercemar atau belum, tak ada ciri khusus yang dapat membedakannya. Namun begitu, kita dapat mencegah mengon-sumsi kerang yang telah tercemar merkuri, yakni dengan tidak membeli kerang yang berasal dari perairan yang mengandung banyak limbah industri (baik limbah cair maupun limbah yang berasal dari asap pabrik).

9. Benarkah renang merupakan olahraga yang paling aman buat ibu hamil?

Ya, renang merupakan olahraga terbaik bagi wanita hamil karena dapat memperkuat otot-otot tubuh secara merata tanpa menimbulkan peningkatan risiko trauma pada persendian atau otot wanita hamil; memperkuat kerja otot jantung; meningkatkan kebugaran; dan memperkuat otot-otot dasar panggul.
Renang merupakan olahraga aerobik, dapat dilakukan setiap saat selama kehamilan, dan di setiap usia kehamilan. Renang selama kehamilan tidak menyebabkan keguguran ataupun infeksi jalan lahir. Namun, renang tidak dianjurkan dilakukan oleh wanita hamil dengan riwayat keguguran lebih dari 3 kali, selaput ketuban yang telah pecah, kehamilan ganda, dan kelainan jantung.

10. Benarkah ibu hamil tidak boleh menyusui?

Isapan pada puting susu ibu hamil dapat menyebabkan kontraksi otot rahim, sehingga wanita hamil yang cenderung mengalami persalinan prematur dianjurkan menghentikan menyusui anaknya.


Lihat Juga Cara Cepat Hamil bagi Orang Gemuk


Apakah pertanyaan Anda sudah terjawab? Jika masih ragu, langkah paling baik adalah mengkonsultasikan diri Anda pada dokter.

Inilah Beberapa Pertanyaan Tentang Kehamilan Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Solekhah Nur Hayati Widodo

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.